Imajinasi

Puisi : Palu – Donggala

Oktober 1, 2018

author:

Puisi : Palu – Donggala


Bumi sedang memoletkan tubuhnya
Langit sedang tidak menangis, hanya saja sedang sedikit murka

Ampuni kami,
Ampuni kami,
Ampuni kami

Sejak itu,
Tentara Tuhan sedang bergerak
Melibas berbagai petaka di bumiNya
Satu-persatu runtuh
Satu-persatu tergenang
Satu-persatu pecah
Satu-persatu hilang, padahal kami masih ingin bersama

Ampuni kami Tuhan,
Tanganku sudah mendekap
Bibirku sudah berkomat-kamit menyeru namaMu
Badanku sudah berlutut lunglai
Menunggu semesta berbicara
Menanti surat kasihMu datang
Sebuah kehadiran saudara kami


Silahkan login di facebook dan berikan komentar Anda!